Minggu, 31 Maret 2013

Tip Latihan Jalan Batita


Jadi bagaimana agar si kecil tertantang untuk berjalan? Ini dia beberapa kiatnya:
  • Stimulasi Kemampuannya.
Stimulasi penting untuk menumbuhkan berbagai kemampuan pada anak, termasuk kemampuan berjalannya. Karena itu, lakukan stimulasi di setiap ada kesempatan. Jangan kalah dengan perasaan kasihan karena anak menangis, kasihan karena ia belum mampu, takut anak jatuh, dan lainnya. Berikan contoh dengan berjalan santai di hadapannya. Berikan pujian jika ia berani berjalan satu-dua langkah ke arah kita atau lainnya. Dengan dukungan seperti ini anak akan lebih termotivasi berjalan sendiri.
  • Rangsang dengan benda-benda kesukaan.
Agar ia mau melangkahkan kakinya, cobalah rangsang anak dengan benda-benda kesukaannya, seperti bola, mobil-mobilan, boneka, permainan balok susun, gambar, dan lainnya. Letakkan benda-benda tersebut di hadapannya dan minta ia berjalan mengambilnya. Awalnya, jaraknya tak terlalu jauh, 1 langkah kita misalnya. Tetaplahnya bersiaga untuk menangkap bila ia terjatuh. Seiring meningkatnya kemampuan berjalan anak,  perlebar jaraknya menjadi 2, 3, atau 4 langkah. Tetapi tak perlu memaksanya apalagi memarahinya. Misal,  memintanya berjalan padahal ia belum bisa berdiri dengan baik atau masih sangat takut. Pemaksaan atau kekesalan yang kita tunjukkan padanya akan membuat si kecil semakin enggan mencoba berjalan.
  • Pilih alat yang tepat.
Jika ingin menggunakan alat bantu sebaiknya pilih alat-alat yang memang sudah direkomendasikan oleh ahli, seperti mainan dorongan yang aman yang bisa ia dorong kemana-mana. Jangan menggunakan alat bantu yang malah akan membuat pertumbuhan kakinya terganggu, membahayakan, dan justru  membuatnya malas berjalan, seperti babywalker. Jika ingin membuat alat sendiri seperti kayu berputar yang bertumpu pada satu poros, silahkan saja. Tetapi ini pun perlu dipertimbangkan keamanannya, mulai dari jenis kayu yang digunakan hingga tahapan kemampuan anak berjalan. Jika anak masih belum mampu berjalan sama sekali sebaiknya tak menggunakan alat bantu ini karena akan membuatnya terjatuh.
  • Menatihnya.
Menatih atau menuntun kedua tangan anak untuk berjalan adalah cara alami yang dapat dilakukan. Umumnya, anak-anak yang sudah memiliki kemampuan awal berjalan dengan sendirinya akan minta ditatih. Biasanya, ia akan menarik tangan kita sebagai tanda minta ditemani berjalan. Cara ini ampuh merangsang kemampuan berjalan anak. Tatihlah anak di setiap kesempatan. Dimulai dengan memegangi kedua tangannya, lalu satu tangan, dan akhirnya dilepas sama sekali secara bertahap. Menatih, tidak hanya merangsang kemampuan anak berjalan tetapi juga melekatkan hubungan kepercayaan dengan orangtuanya.  Sentuhan tangan merupakan bentuk komunikasi yang sangat intens.


sumber : http://www.tabloid-nakita.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar